Satgas Yonif 732 Banau Hadir di Kampung Jampul Membawa Kehangatan dan Harapan

Di bawah langit biru dan hamparan hijau Pegunungan Tengah Papua, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 732/Banau yang tergabung dalam Komando Operasi TNI Habema melaksanakan kegiatan Bakti Sosial di Kampung Jampul, Distrik Beoga Barat, Kabupaten Puncak. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan wujud nyata dari kemanusiaan yang hidup dalam setiap langkah para prajurit. Dengan membawa nasi kotak dan niat tulus, mereka hadir bukan sebagai penjaga perbatasan semata, tetapi sebagai saudara yang ingin berbagi kebersamaan dengan masyarakat yang telah lama hidup dalam keterbatasan.

Kehadiran para prajurit di Kampung Jampul disambut dengan hangat oleh warga. Anak-anak, mama-mama, hingga para bapak menatap mereka dengan mata penuh haru dan senyum yang tulus. Suasana akrab langsung terbangun. Momen makan bersama bukan sekadar mengisi perut, melainkan menyatukan hati antara warga dan aparat. Menu sederhana yang dibagikan—nasi dengan lauk pauk alami dari tanah Papua—menjadi simbol kasih sayang dan kepedulian. Di tanah yang subur dan indah ini, kebaikan tumbuh di sela keterbatasan.

Letda Inf Jemmy Rondonuwu, Danpos Jampul, menyampaikan pesan menyentuh tentang anak-anak Kampung Jampul. Baginya, mereka bukan sekadar warga kecil di pelosok negeri, melainkan aset bangsa dan penentu masa depan Indonesia. Dengan penuh keikhlasan, ia menyatakan bahwa para prajurit mungkin bukan guru atau juru masak, tetapi mereka adalah bagian dari kehidupan anak-anak ini. Dalam canda, tawa, dan kebersamaan hari itu, para prajurit membangun jembatan emosional yang akan dikenang lama oleh anak-anak dan masyarakat setempat.

Kegiatan ini merekam lebih dari sekadar acara makan bersama. Ia menangkap wajah-wajah bahagia, tawa riang anak-anak, dan tatapan penuh kasih para prajurit yang dengan tulus mendekap masyarakat dalam pelukan kemanusiaan. Alam Papua yang megah menjadi saksi bisu akan momen persaudaraan ini—di mana cinta kasih tak mengenal batas profesi, suku, atau jarak. Interaksi ini menunjukkan bahwa kehadiran TNI bukan hanya dalam urusan keamanan, tetapi juga dalam memperkuat fondasi sosial dan kemanusiaan bangsa.

Lebih jauh, misi ini mencerminkan semangat totalitas dan loyalitas prajurit TNI yang sesungguhnya. Mereka hadir tidak hanya untuk menjaga kedaulatan batas negara, tetapi juga untuk menjaga harapan dan semangat hidup anak-anak negeri. Di tengah kerasnya medan tugas, para prajurit tetap menjunjung tinggi nilai kemanusiaan. Senyum bahagia anak-anak Kampung Jampul menjadi energi baru bagi mereka untuk terus mengabdi. Karena pada akhirnya, tugas prajurit bukan hanya tentang perang dan penjagaan, tetapi tentang cinta, ketulusan, dan dedikasi bagi sesama.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *