Bogor – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) benar-benar menjadi berkah bagi keluarga di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Tidak hanya anak-anak yang terpenuhi gizinya setiap hari, tetapi para orang tua juga ikut merasakan manfaat ekonomi dengan bekerja di dapur penyedia makanan.
Kisah Siti Saripah, Ibu yang Ikut Bekerja di Dapur MBG
Siti Saripah (28), seorang ibu dengan dua anak berusia 4 dan 7 tahun, awalnya hanya diajak oleh temannya untuk mencoba bekerja di dapur MBG. Tanpa pikir panjang, ia menerima tawaran tersebut. Kini, sudah satu bulan ia bekerja membantu penyediaan makanan bergizi untuk anak-anak di wilayah Sentul.
“Alhamdulillah lebih kebantu. Jadi anak saya juga kalau mau apa-apa bisa dibeliin,” tutur Siti saat ditemui, Rabu (1/10).
Penghasilan dari dapur MBG membantu meringankan beban ekonomi keluarga. Suaminya yang bekerja di bagian PAM air tidak lagi menanggung sendirian kebutuhan rumah tangga. Bahkan, Siti kini bisa menabung dan membelikan barang yang diinginkan anak-anaknya.
Anak Senang, Gizi Terpenuhi dan Uang Jajan Bisa Ditabung
Anak pertama Siti yang duduk di bangku SD sering bercerita tentang menu makanan yang disajikan setiap hari di sekolah. Siti selalu mengingatkan agar makanan tersebut dihabiskan, supaya gizi tetap tercukupi.
Yang menarik, dengan adanya program MBG, pengeluaran uang jajan anak bisa ditekan. “Saya senang, jadi terbantu lebih mengurangi uang jajan. Biasanya uang jajan agak besar, sekarang bisa ketabung sedikit-sedikit sisanya,” ujarnya.
Harapan agar Program MBG Terus Diperluas
Sebagai penerima manfaat langsung, Siti berharap program yang digagas Presiden RI Prabowo Subianto ini dapat terus berjalan dan diperluas. Menurutnya, MBG bukan hanya solusi pemenuhan gizi anak-anak, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar.
“Mudah-mudahan MBG tetap maju, terus luas. Supaya yang belum dapat bisa segera merasakan, dan pengangguran juga bisa bekerja di dapur MBG,” pungkasnya.
