Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Timur telah mencapai 1,9 juta penerima manfaat per 20 Agustus 2025, dengan 714 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) aktif beroperasi di wilayah tersebut. Gubernur Khofifah Indar Parawansa menekankan bahwa program ini bukan hanya soal gizi semata, tetapi juga sebagai katalis pertumbuhan ekonomi lokal. “Kalau bisa maksimal, maka serapan tenaga kerja bagus, UMKM kita bagus, dan serapan produk pertanian kita bagus,” ujarnya saat Rapat Konsolidasi Bidang Pangan.
Khofifah menyebut masih ada kendala koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam memperbarui data penerima manfaat, yang berdampak pada distribusi. Ia menyampaikan apresiasi kepada Menteri Dalam Negeri atas upaya intens koordinasi beberapa minggu terakhir terkait MBG dan program lainnya. “Koordinasi ini harus ditingkatkan kembali,” tambahnya.
Dari kebutuhan total 3.545 SPPG di Jatim, capaian saat ini masih perlu ditingkatkan, terutama melalui keterlibatan pesantren. Khofifah mengatakan bahwa baru sekitar 6.000 santri yang tercatat sebagai penerima manfaat, padahal jumlah santri di pesantren besar mencapai belasan ribu. Ia menyebut bahwa jika seluruh pesantren tercover, maka percepatan program bisa jauh lebih signifikan.
Menko Pangan Zulkifli Hasan memberikan apresiasi khusus atas capaian MBG di Jawa Timur yang tertinggi secara nasional. Ia menyatakan, “Kita ini kelelahan, tapi kalau sudah sampai Jawa Timur semangat lagi,” menggambarkan bagaimana keberhasilan daerah ini mengobarkan semangat para pelaksana di seluruh negara. Hingga pertengahan Agustus, penerima manfaat MBG sudah mencapai 20 juta orang secara nasional.
Capaian 1,9 juta penerima MBG di Jatim merupakan bukti bahwa intervensi publik dengan sinergi sektor dan manajemen yang semakin rapi dapat menyampaikan manfaat langsung ke masyarakat. Dengan memperkuat koordinasi, mengoptimalkan basis pesantren, dan memicu semangat melalui contoh sukses daerah, MBG menjadi model integratif: memperbaiki gizi, memberdayakan ekonomi lokal, dan memperkokoh sistem pelayanan publik. Semoga pencapaian ini menjadi inspirasi bagi percepatan pelaksanaan ke seluruh provinsi.
#MBGJatim #GiziUntukSemua #EkonomiLokalBangkit #SinergiGiziEKonomi #KoordinasiPusatDaerah #PesantrenPeduliGizi #JatimHebat #MBG20Juta