Program Spesialis Keliling (Speling) yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terbukti efektif menjangkau pelayanan kesehatan hingga ke pelosok desa, termasuk wilayah Desa Terboyo Wetan, Kecamatan Genuk, Kota Semarang. Dengan pendekatan langsung ke masyarakat, program ini telah melayani lebih dari 37 ribu warga. Langkah ini menjadi solusi nyata dalam pemerataan akses layanan dokter spesialis, terutama di wilayah yang selama ini kurang terjangkau fasilitas medis memadai.
Salah satu fokus penting dari program Speling adalah deteksi dan penanganan gangguan kejiwaan. Berdasarkan data, sekitar 6,7 persen dari warga yang diperiksa terindikasi mengalami gangguan kejiwaan ringan, sedang, maupun berat. Ini menunjukkan bahwa selama ini masih banyak masalah kesehatan mental yang tersembunyi di tengah masyarakat dan belum tertangani dengan baik. Kehadiran dokter spesialis kejiwaan dalam program ini menjadi langkah konkret untuk mengatasi kondisi tersebut secara lebih dini.
Program ini juga memiliki dampak besar bagi generasi muda. Dengan sasaran usia 7 tahun ke atas, program ini telah menjangkau 6,3 persen anak-anak dan remaja di berbagai sekolah di Jawa Tengah. Temuan kasus gangguan jiwa pada pelajar di salah satu SMA, di mana 30 dari 150 siswa terdeteksi mengalami gangguan mental, memperkuat urgensi intervensi dini. Pemerintah daerah juga sudah menyiapkan program Mental Health First Aid (MHFA) untuk memperkuat deteksi dan pendampingan kesehatan jiwa di tingkat sekolah.
Faktor penyebab gangguan kejiwaan pada anak-anak juga sudah diidentifikasi, mulai dari kurangnya perhatian orang tua karena gawai, hingga pengaruh negatif media sosial. Dengan edukasi kesehatan jiwa dan keterlibatan kader MHFA, diharapkan anak-anak bisa lebih terbuka menyampaikan perasaannya dan mendapatkan dukungan yang tepat. Program ini sangat relevan di tengah meningkatnya tekanan mental pada anak dan remaja akibat perkembangan zaman dan lingkungan sosial yang kompleks.
Program Speling menjadi bentuk nyata dari kepedulian Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terhadap kesehatan masyarakat, terutama di sektor kesehatan jiwa. Kolaborasi dengan rumah sakit milik pemerintah dan swasta di 35 kabupaten/kota, selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto, menunjukkan komitmen kuat dalam memberikan layanan kesehatan gratis hingga ke tingkat desa. Program ini harus terus diperluas dan ditingkatkan kualitasnya agar semua lapisan masyarakat mendapatkan hak yang sama dalam bidang kesehatan.
#SpelingJawaTengah #DokterKeliling #KesehatanMental #MentalHealthAnak #CKG2025 #JatengSehat #DokterSpesialisKeliling #PemerataanLayananKesehatan #MHFAIndonesia #ProgramPrabowo #AhmadLuthfi #BeritaViralJateng
